Di Tengah Hangatnya Bursa Panglima TNI, Jenderal Andika Ikut Antar Jokowi dari Bandara Halim -->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Di Tengah Hangatnya Bursa Panglima TNI, Jenderal Andika Ikut Antar Jokowi dari Bandara Halim

Friday, October 29, 2021 | October 29, 2021 WIB | 0 Views Last Updated 2021-10-30T09:27:23Z


GELORA.CO - Di tengah hangatnya bursa Panglima TNI, KSAD Jenderal Andika Perkasa ikut mengantar Presiden Jokowi ke Eropa dari Bandara Halim Perdana Kusuma, Jumat (29/10).

Jokowi resmi berangkat ke tiga negara yakni Italia, Britania Raya, dan Uni Emirat Arab, Jumat (29/10/2021).

Adapun jadwal agenda Jokowi adalah menghadiri KTT G20 di Roma dan COP26 di Glasgow.

Setelah itu, Jokowi akan melanjutkan kunjungan bilateral ke Uni Emirat Arab (UEA).

Yang menarik perhatian adalah rombongan yang melepas Presiden Jokowi.

Hadir melepas kunjungan kerja Jokowi yakni Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Mensesneg Pratikno, KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa.

Sementara Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto tak terlihat.

Biasanya, dalam kesempatan sebelumnya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bakal ikut melepas Jokowi jika di sana hadir Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Namun, kali ini yang hadir adalah KSAD Jenderal Andika Perkasa.

Seperti diketahui, Jokowi tengah mencari calon panglima TNI baru menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang pensiun bulan depan.

Saat ini, belum ada keputusan dari Jokowi, bahkan surat presiden (surpres) calon panglima TNI baru belum dikirimkan ke DPR RI.

Sementara Jubir Jokowi beberapa waktu lalu menjawab pertanyaan soal apa yang ditunggu Jokowi soal pergantian Panglima TNI ini.

“Kita bersabar saja, tetapi Presiden pasti akan mengambil keputusan yang terbaik. Dan kemudian yang kedua Presiden akan mengikuti aturan sesuai dengan perundang-undangan yang ada,” jelas juru bicara Presiden saat itu, Fadjroel Rachman, di kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (22/10/2021) pekan lalu.
.
“Insyaallah mengikuti selalu seperti itu,” katanya lagi.

Fadjroel menegaskan Jokowi pasti mengikuti aturan terkait pergantian Panglima TNI ini. Prinsip good governance, kata Fadjroel, selalu diterapkan.

Sebelumnya, ada dua nama yang menjadi calon kuat Panglima TNI yaitu KSAL Laksamana Yudo Margono dan KSAD Jenderal Andika Perkasa.

Keduanya digadang sebagai calon terkuat yang menggantikan Panglima TNI Hadi Tjahjanto yang akan memasuki pensiun November ini.[pojoksatu]

Iklan

×
Berita Terbaru Update
close