LEBSI NEWS - Aksi demo menolak kenaikan BBM di depan gedung DPRD Jabar, Kamis 22 September 2022 berakhir ricuh.
Belum diketahui penyebab kericuhan, massa dari mahasiswa berbagai universitas tiba tiba meminta masuk ke gedung DPRD Jabar.
Polisi yang bersiaga, menembakkan air dari water canon guna membubarkan massa.
Tampak massa berpakaian hitam hitam terus melempari polisi, meski mobil water canon menyemprotkan air ke arah massa.
Tembakan gas air mata terpaksa dikeluarkan polisi.
Massa lalu lari ke arah jalan cikapayang dago, dan terus didesak mundur oleh Polisi dari Polrestabes Bandung dan Brimob Polda Jabar.
Belum ada pernyataan resmi dari polisi, hingga pukul 17.55 wib.
Aksi massa memaksa masuk, terjadi pukul 17.00 wib.
Aksi demo tolak BBM sendiri, dilakukan sejumlah elemen mahasiswa sejak kamis siang pukul 12.00 wib.
Sumber: pojoksatu
