Pakistan mengatakan pihaknya melancarkan operasi militer terhadap India pada Sabtu, (10/5/2025) pagi, yang menargetkan beberapa pangkalan militer termasuk lokasi penyimpanan rudal di India utara. Serangan tersebut menjadikan ini pertempuran terburuk antara kedua negara dalam hampir tiga dekade.
Sebelumnya, Pakistan mengatakan bahwa India telah menembakkan rudal ke tiga pangkalan udara, termasuk satu yang dekat dengan ibu kota, Islamabad, tetapi pertahanan udara Pakistan mencegat sebagian besarnya.
Setelah ketegangan menyusul serangan kelompok militan di Kashmir, pertempuran antara kedua negara pecah setelah India melancarkan serangan ke Pakistan pada Rabu, (7/5/2025), menargetkan apa yang diisebutnya sebagai "infrastruktur teroris." Pakistan mengecam serangan tersebut dan berjanji akan melakukan pembalasan.
"Lokasi penyimpanan (rudal) BrahMos telah dihancurkan di wilayah Beas," kata militer Pakistan dalam sebuah pesan kepada wartawan, sebagaimana dilansir Reuters. Militer menambahkan bahwa lapangan udara Pathankot di negara bagian Punjab, India barat, dan Pangkalan Angkatan Udara Udhampur di Kashmir India juga terkena serangan.
Kementerian pertahanan dan luar negeri India tidak segera menanggapi permintaan komentar di luar jam kerja biasa. Militer India diperkirakan akan segera memberikan keterangan kepada media, kata kementerian pertahanan dalam sebuah pernyataan kepada media.
Operasi Bunyanun Marsoos
Menteri Informasi Pakistan mengatakan dalam sebuah posting di situs media sosial X bahwa operasi militer itu diberi nama "Operasi Bunyanun Marsoos." Istilah ini diambil dari Al-Quran dan berarti struktur yang kokoh dan bersatu.
Menteri Perencanaan Pakistan mengatakan di televisi lokal bahwa "tindakan khusus" telah diambil untuk menghindari sasaran sipil dan bahwa mereka menargetkan lokasi yang telah digunakan untuk menargetkan Pakistan.
Militer Pakistan mengatakan perdana menteri telah mengadakan pertemuan Otoritas Komando Nasional, badan tinggi pejabat sipil dan militer, yang mengawasi keputusan mengenai persenjataan nuklirnya.
Suara ledakan dilaporkan di Srinagar dan Jammu, India, di mana sirene dibunyikan, kata seorang saksi mata Reuters.
"India melalui rencananya meluncurkan rudal udara-ke-permukaan... pangkalan Nur Khan, pangkalan Mureed dan pangkalan Shorkot dijadikan target," kata Juru Bicara Militer Pakistan Letnan Jenderal Ahmed Sharif Chaudhry dalam pernyataan yang disiarkan televisi larut malam.
Kepala Menteri Kashmir India Omar Abdullah mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada pejabat pemerintah setempat bahwa seorang pejabat lokal tewas akibat penembakan di Rajouri, dekat garis kontrol yang membagi wilayah yang disengketakan tersebut.
Serangan India ke Pakistan
Salah satu dari tiga pangkalan udara yang menurut Pakistan menjadi sasaran India berada di kota garnisun Rawalpindi, tepat di luar ibu kota Islamabad. Dua lainnya berada di Provinsi Punjab di timur Pakistan, yang berbatasan dengan India.
Juru bicara militer Pakistan mengatakan hanya beberapa rudal yang berhasil melewati pertahanan udara, dan rudal tersebut tidak mengenai "aset udara" apa pun, menurut penilaian kerusakan awal.
India mengatakan serangannya pada Rabu, yang memulai bentrokan antara kedua negara, adalah sebagai balasan atas serangan mematikan terhadap turis Hindu di Kashmir India bulan lalu.
Pakistan membantah tuduhan India bahwa mereka terlibat dalam serangan turis tersebut. Sejak Rabu, kedua negara telah saling tembak-menembak dan penembakan lintas perbatasan, serta saling mengirim pesawat tak berawak dan rudal ke wilayah udara masing-masing.
Sebagian besar pertempuran pada Jumat, (9/5/2025) terjadi di Kashmir India dan negara bagian yang berbatasan dengan Pakistan. India mengatakan pihaknya menembak jatuh pesawat tak berawak Pakistan.
Negara-negara Kelompok Tujuh pada Jumat mendesak pengekangan maksimal dari India dan Pakistan dan meminta mereka untuk terlibat dalam dialog langsung. Komisaris Tinggi Inggris untuk Pakistan, Jane Marriott, mengatakan dalam sebuah pernyataan di platform media sosial X bahwa mereka memantau perkembangan tersebut dengan cermat.
Suara ledakan juga terdengar di kota Lahore di Pakistan timur dan kota Peshawar di barat laut, saat pertempuran terancam menyebar.
Setidaknya 48 orang tewas sejak Rabu, menurut perkiraan korban di kedua sisi perbatasan yang belum diverifikasi secara independen.
Sumber: okezone
Foto: Militer Pakistan meluncurkan rudal ke target di India. (Foto: X)