LEBSI NEWS - Banjir yang merendam sejumlah wilayah Jawa Tengah di penghujung tahun 2022 dinilai akan menjadi gambaran bagaimana Indonesia ke depan jika dipimpin oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Ganjar Pranowo sudah dua periode memimpin Jawa Tengah, tapi banjar bandang masih terjadi bahkan di ibukota provinsi.
Atas alasan itu, Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi khawatir Ganjar Pranowo tidak punya resep jitu untuk menuntaskan banjir. Jika memang benar demikian, maka sebagian besar wilayah Indonesia berpotensi ikut tenggelam saat dipimpin Ganjar Pranowo nanti.
"Sepuluh tahun loh, banjir nggak bisa diatasi juga. Publik akan bertanya, Ganjar ngapain aja sebagai Gubernur? Banjir saja tidak bisa diatasi," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (1/1).
Tidak hanya banjir, Muslim juga menyoroti tentang Jawa Tengah yang kini masuk kelompok provinsi miskin dan upah buruh rendah. Untuk itu, Muslim mengaku heran jika Ganjar masih ngotot ingin nyapres.
"Bingung juga, apanya yang mau diandalkan sebagai capres yang miskin prestasi itu. Ngurus Jawa Tengah saja, Semarang terus kebanjiran. Apalagi mau jadi presiden, Indonesia bisa tenggelam tuh," pungkas Muslim.
Sumber: RMOL