Warga Kampung Bayuning, Desa Karangwangi, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, digemparkan oleh penemuan sesosok mayat perempuan di Sungai Cisela pada Rabu siang, 26 Juni 2024. Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh Asep Momo yang saat itu sedang mencari rumput untuk ternaknya.
Asep Momo mengaku terkejut melihat mayat mengambang di sungai. Ia segera melaporkan temuannya kepada warga sekitar. Tak lama kemudian, warga berdatangan ke lokasi penemuan. Di antara mereka, ada yang mengenali korban sebagai Ratna (27), warga Kampung Tamak Limpas, Desa Cimaragan, Kecamatan Cidaun.
Jajang (47), seorang warga setempat, membenarkan bahwa jenazah yang ditemukan oleh Asep Momo adalah Ratna. Ia memperkirakan bahwa korban telah meninggal sejak satu hari sebelumnya dan diduga jatuh terpeleset saat melintas di Sungai Cisela. "Diduga jatuh saat melintas ke Sungai Cisela," ujar Jajang.
Jenazah Ratna telah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan oleh pihak keluarga. "Sudah dimakamkan, setelah jenazahnya tadi sudah diantarkan," tambah Jajang.
Kapolsek Cidaun IPTU Yudi Heryanadi juga membenarkan penemuan mayat tersebut. Menurutnya, kondisi mayat ditemukan dengan luka-luka di beberapa bagian tubuh yang diduga akibat benturan. "Terdapat luka terbuka di dahi sebelah kiri dan luka memar di kaki sebelah kanan yang diduga akibat benturan ketika terbawa arus sungai," jelas IPTU Yudi.
Keluarga korban menyatakan bahwa Ratna mengalami sedikit gejala gangguan jiwa. Mereka menerima musibah yang terjadi dan menolak untuk dilakukan otopsi. "Menurut keterangan keluarga, korban sedikit mengalami gejala gangguan jiwa serta keluarga korban menerima musibah yang terjadi dan menolak untuk dilakukan otopsi," tandas IPTU Yudi.