Didikan Gus Miftah bersama istri di pondok pesantren miliknya, Ora Aji kini
turut menjadi sorotan.
Satu di antaranya adalah didikan untuk berada dalam sikap jongkok
ketika menerima makanan dari istri Gus Miftah, yaitu Ning Astuti.
Viral dalam unggahan akun @MasBRO_back yang ditilik pada Kamis (12/12/2024),
Ning Astuti mulanya berniat membagikan roti kepada para santrinya.
"Istri Miftah berbagi roti dengan para santri di ponpes," begitu lah
keterangan yang disertakan.
Hampir pic.twitter.com/4B86aHSYwC
— Anti SEPILIS (@baladatemp81441) December 11, 2024
Cara berbagi roti yang dilakukan oleh Ning Astuti cukup kontroversial.
Sebelum membagikan kepada para santri, Ning menerima roti-roti dari mereka
yang ditugaskan dengan berdiri sedangkan para santrinya berjongkok.
Hal yang sama juga dilakukan oleh para santri yang menerima roti yang tidak
seberapa itu. Mereka harus berbaris sembari berjongkok, termasuk ketika
menengadahkan tangannya demi menerima pemberian roti.
Mereka hanya kembali ke posisi berdiri usai menerima roti dan melangkah
beberapa kali. Sebelum akhirnya duduk di atas tempat yang kotor tanpa
menggunakan sandal bersama yang lain.
Bila dilihat dalam videonya, Ning Astuti alias istri Gus Miftah ini menjadi
satu-satunya orang yang berdiri. Ning berdiri sembari diapit oleh para
santrinya yang berjongkok.
Apa yang ditampilkan dalam video ini sejatinya masih dilengkapi oleh
video-video yang setipe. Kebiasaan serta didikan yang diberikan kepada para
santri di Ponpes Ora Aji tersebut kemudian disandingkan dengan perlakuan
penjajah Belanda kepada pribumi di masa lalu.
"Kenapa cara membagikannya kaya membagikan kepada budak? Atau kaya era
penjajahan ngasih sesuatu ke pribumi?" kritik pertama datang.
"Melestarikan budaya feodal alias perbudakan," tambah warganet.
"Mereka bilang ini adab, tapi kayak manner Belanda ngasih makan pribumi,"
komentar warganet lainnya.
Ada pula warganet yang menunjukkan video animasi ketika penjajah memberikan
uang untuk para pribumi di mana pribumi harus menerimanya sembari berjongkok
karena uang tersebut dilempar dengan acak.
"Ini (penjajah) berkuasa karena ekonomi dan militer, yang satunya berkuasa
modal jualan agama," sindir warganet.
"Cara Belanda diikuti habib-habib sekarang," tambah warganet yang lain.
Sumber:
suara
Foto: Ning Astuti, istri Miftah Maulana.
[Instagram/@bunda_gus_atqi_ning_mecca_]