Disebut Mau Kuasai PPP Lewat Amran Sulaiman, Begini Bantahan Haji Isam -->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Disebut Mau Kuasai PPP Lewat Amran Sulaiman, Begini Bantahan Haji Isam

Tuesday, May 27, 2025 | May 27, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-28T00:00:27Z

Pengusaha Andi Syamsuddin Arsyad yang akrab disapa Haji Isam angkat bicara menanggapi soal namanya disebut ikut cawe-cawe soal urusan calon ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Haji Isam mengaku tidak tahu menahu soal masuknya nama Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam bursa caketum partai berlambang Kakbah itu. 

Menurutnya, langkah Amran Sulaiman untuk maju sebagai caketum PPP merupakan hak politik dari Menteri Pertanian RI tersebut.

“Itu haknya Pak Amran, saya tidak tahu menahu soal itu," kata Haji Isam dalam keterangannya, Selasa (27/5/2025).

Haji Isam menekankan, tudingan media bahwa dirinya menggendong' Mentan Amran untuk menguasai PPP, tidak akurat. 

Pengusaha asal Kalimantan Selatan sekaligus bos Jhonlin Group menyebut, tudingan dirinya dan Mentan Amran saat ini sedang menunggu restu dari Presiden Prabowo untuk mengambil alih PPP juga tidak mendasar.

“Saya tidak tahu," ungkapnya.

Haji Isam juga membantah dirinya bertemu dengan Plt Ketum PPP Mardiono di Jakarta, usai Pemilu 2024. 

Disebutkan, Mardiono sempat menawarkan Haji Isam untuk mengambil alih PPP. 

“Tidak pernah dan saya tidak tahu menahu soal itu," katanya.

Haji Isam juga turut menyanyangkan, dikaitkan dirinya dengan sejumlah menteri di Kabinet Merah Putih (KMP). 

Padahal sudah jelas, Presiden Prabowo Subianto memilih para menteri tentunya dengan banyak pertimbangan. Berdasarkan kemampuan, kecakapan dan integritas.

Apalagi, latar belakang yang dimiliki Presiden Prabowo Subianto, sangat independen. Jadi bukan karena kedekatan dengan seseorang.  

"Mereka (menteri) orang profesional, dipilih karena mempunyai kemampuan di bidangnya. Bukan karena kedekatan saya dengan mereka," pungkasnya.

Nama Jokowi hingga Haji Isam Disebut  

Sebelumnya, Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP M. Romahurmuziy alias Rommy, dengan tegas mendukung dan menjagokan Amran Sulaiman menjadi calon ketua umum PPP. Rommy mengatakan dia mendukung Amran karena berdasarkan usulan dari mantan Presiden RI Joko Widodo.

"Beberapa kali diskusi saya dengan Pak Jokowi, termasuk yang di Solo, memang salah satu sebab mengapa kemudian semakin fokus nama Pak Amran karena Pak Jokowi tahu persis kualitas dan totalitas Pak Amran jika diberikan sebuah amanah," kata Rommy seperti dikutip dari Antara di Jakarta, Senin (26/5/2025).

Menurut Rommy, Amran memang memiliki segala kriteria yang dibutuhkan untuk memimpin PPP.

Ia kemudian menyebut dari segi ketokohan, Amran dinilai memiliki etos kerja yang baik karena dianggap berhasil menakhodai Kementerian Pertanian di era Jokowi maupun Presiden Prabowo Subianto.

Selain itu, latar belakang Amran yang juga sebagai pengusaha dianggap dapat mendukung PPP dari segi logistik untuk membawa PPP maju.

"Pak Amran adalah seorang pengusaha yang sukses. Hanya kurang publikasi saja atas kesuksesan usahanya," kata pria yang akrab di sapa Gus Rommy.

Apa lagi, lanjut Rommy, Amran memiliki kedekatan dengan pengusaha besar Haji Isam yang dianggap dapat berdampak baik untuk PPP ke depannya.

Namun demikian, Rommy menegaskan kehadiran Andi Syamsuddin Aryad alias Haji Isam bukan berarti untuk mengakuisisi PPP melalui Amran.

"Sebagai pengusaha sukses, Haji Isam tidak butuh mengakuisisi partai manapun. Karena sebagai pengusaha dengan komunikasi yang luas, beliau berteman dengan seluruh partai," kata Rommy.

Modal ketokohan dan sumber daya yang dimiliki Amran kata dia, cukup untuk membawa PPP kembali bertengger di Senayan pada Pemilu 2029 mendatang.

Walau demikian, Rommy tetap terbuka dan berharap PPP akan dipimpin oleh tokoh terbaik dari mana pun.

Sumber: suara
Foto: Haji Isam (Instagram/jhonlinmagz)

Iklan

×
Berita Terbaru Update
close