Pengamat Politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio menilai isu ijazah palsu yang menerpa Presiden ke-7 RI Joko Widodo seharusnya sudah usai.
Universitas Gadjah Mada (UGM) sudah memberikan klarifikasi bahwa ijazah Jokowi asli, kendati Roy Suryo dkk masih meragukan.
Melalui Rekor dan Dekan Fakultas Kehutanan menyatakan bahwa Joko Widodo adalah alumninya.
“Uji Labfor menurut saya sih kelewatan, percaya saja sama UGM. Pihak UGM menyatakan asli, polisi asli, terus kita nunggu siapa lagi,” kata Hendri Satrio, di kanal Youtube Konsensus Unpacking Indonesia, dikutip, Selasa, 27 Mei 2025.
Menurut dia, ada beberapa orang, yang penasaran dengan mungkin ada rekam jejak yang ingin dipertanggung jawabkan.
“Semisal tadinya menggunakan titel drs, dan sekarang menjadi insinyur,” katanya.
“Tapi kan Pak Jokowi sudah tidak menjadi pejabat publik, jadi ijazah itu sekarang urusan pribadi,” jelasnya.
Ia tidak tahu tahu ujungnya kemana dari para penggugat tersebut. Apakah itu pengen lihat ijazah asli atau apa lagi?.
Pihaknya sudah membuat vote di Twitter, dampak-dampak jika ijazah Jokowi terbukti asli. Para netizen sudah pintar.
“Misal (benar) ijazah palsu, malu, ditertawakan dunia, UGM bubar, malu pada dunia, pak jokowi kuliah lagi. Rata-rata memilih ditertawakan dunia,” jelasnya.
Menurutnya, UGM akan berat, jika itu ternyata tidak asli.
Sudah Indonesia ditertawakan dunia, bikin kisruh, UGM bisa dibubarkan.
“Apa yang menurut netizen pilih, berat hukuman bagi UGM, kalau itu tidak asli, sudah ditertawakan dunia, bikin kisruh dan lain-lain,” ujarnya.
Untungkan Jokowi
Menurut dia, kisruh ijazah palsu ini malah menguntungkan Jokowi, yang sudah lengser dari presiden.
Popularitas Jokowi akan makin tinggi jika ijazahnya asli. Karena ini ranahnya UGM yang mengeluarkan ijazah, bukan Jokowi.
Soal Jokowi tidak mau memperlihatkan ijazah ke publik itu haknya, karena untuk melamar kerja saja yang dikirimkan ijazah foto copy.
“Dengan begitu, isu malah akan semakin besar karena Pak Jokowi tidak mau memperlihatkan ijazahnya. Tapi rektor sudah omong asli, dekan juga,” jelasnya.
Dikatakan, yang paling tanggungjawab adalah UGM. Ketika UGM ngomong asli, ya sudah. Kemudian ada kabar Rismon Sianipar akan membawa masalah ini ke Pengadilan Internasional.
"Buat apa?," tanya. “Tidak percaya? urusan mereka. Pak Jokowi akan menuinggu, final ujungnya ini,” ujarnya.
Jokowi akan menerima hal yang bagus, ujung-ujungnya dizalimi terus karena Jokowi juga cerdas.
“Memberi panggung Pak Jokowi. Ini berperan penting menjaga popularitas pak Jokowi,” pungkasnya. ***
Sumber: suaramerdeka
Foto: