Di saat Indonesia baru saja diberikan sanksi oleh FIFA dan jelang jelang laga krusial Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, pelatih kepala Patrick Kluivert mencuri perhatian publik sepak bola dengan aktivitasnya di luar lapangan.
Patrick Kluivert terlihat menghadiri sebuah konser musik yang juga menjadi ajang reuni dengan beberapa mantan rekan setimnya di Barcelona, termasuk sosok ikonik seperti Ronaldinho dan Carles Puyol.
Patrick Kluivert sendiri bukan nama asing bagi penggemar sepak bola Eropa, khususnya fans FC Barcelona.
Diminta PSSI Segera ke Indonesia, Patrick Kluivert Masih Asyik Party! [Instagram Patrick Kluivert]
Patrick Kluivert pernah memperkuat raksasa La Liga itu selama enam musim, sejak 1998 hingga 2004.
Dalam periode tersebut, Kluivert mencatatkan kontribusi penting dan berhasil meraih trofi La Liga musim 1998/1999.
Selain mempersembahkan gelar, Kluivert juga dikenal sebagai penyerang dengan gaya bermain yang elegan dan efisien di depan gawang lawan.
Kehadiran Kluivert di Barcelona baru-baru ini tidak semata bernostalgia.
Ia juga tampak menikmati konser rapper asal Amerika Serikat, Travis Scott, bersama sejumlah mantan bintang Blaugrana lainnya.
Dalam suasana penuh keakraban, Kluivert berbaur dengan Ronaldinho, Puyol, hingga Gerard Pique, yang mewakili generasi lebih muda dari skuad Barcelona.
Selain itu, Kluivert juga bertemu dengan Edgar Davids, kompatriotnya di timnas Belanda dan rekan lama di Ajax serta AC Milan.
Momen langka itu turut dibagikan oleh Kluivert melalui fitur Instagram Story dan unggahan feed Instagram. Dalam foto-foto tersebut, tampak kehangatan dan rasa persaudaraan antar legenda yang pernah menjadi bagian sejarah klub Catalan tersebut.
Meski tengah menikmati kebersamaan dengan sahabat lama, fokus utama Kluivert saat ini tetap tertuju pada tugas besar di depan mata bersama Timnas Indonesia.
Patrick Kluivert akan memimpin skuad Garuda dalam dua pertandingan krusial yang menjadi penentu nasib di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Laga pertama akan digelar pada 5 Juni mendatang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Dalam laga tersebut, Timnas Indonesia akan menjamu tim tangguh asal Asia Timur, yaitu China.
Lima hari berselang, Marselino Ferdinan dan kolega dijadwalkan bertandang ke markas Jepang untuk melakoni pertandingan terakhir dalam fase ketiga grup.
Guna mempersiapkan diri sebaik mungkin, pelatih berusia 47 tahun ini telah merencanakan pemusatan latihan di Bali.
Sejumlah pemain diketahui telah lebih dahulu tiba di Pulau Dewata untuk mengikuti sesi latihan, termasuk Marselino Ferdinan dan Asnawi Mangkualam.
Kegiatan latihan ini diproyeksikan untuk meningkatkan kondisi fisik dan kerja sama tim menjelang duel berat melawan dua kekuatan Asia tersebut.
Meski beberapa pemain sudah terlihat di Bali, daftar resmi pemain yang akan dibawa Patrick Kluivert ke dua pertandingan penting itu masih belum diumumkan secara resmi.
Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) kemungkinan besar akan merilis daftar tersebut mendekati jadwal laga.
Latar belakang penunjukan Kluivert sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia juga turut menjadi perhatian publik.
Pengalamannya di level internasional, baik sebagai pemain maupun pelatih, diharapkan mampu mendongkrak performa skuad Garuda di panggung global.
Sebagai salah satu eks striker top Eropa, Kluivert membawa serta filosofi sepak bola modern yang kini mulai diterapkan dalam sistem permainan Timnas Indonesia.
Dengan sisa dua pertandingan penentu, harapan masyarakat Indonesia tentu sangat tinggi terhadap Patrick Kluivert dan anak-anak asuhnya.
Lolos ke babak selanjutnya dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 bukan hanya menjadi kebanggaan nasional, tetapi juga menjadi momen penting dalam sejarah perjalanan sepak bola Indonesia di tingkat dunia.
Sumber: suara
Foto: Patrick Kluivert terlihat menghadiri sebuah konser musik yang juga menjadi ajang reuni dengan beberapa mantan rekan setimnya di Barcelona, termasuk sosok ikonik seperti Ronaldinho dan Carles Puyol. (IG Patrick Kluivert)