Kekesalan publik dengan ucapan Gus Miftah yang mengolok-olok penjual es teh
nampaknya belum surut. Kendati sudah mundur dari jabatan Utusan Khusus
Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, tapi
warganet seolah belum puas.
Hal tersebut terbukti dari berbagai video lawas Gus Miftah yang kembali
diviralkan di media sosial, salah satunya terkait tarif ceramah.
Sebuah video yang kini jadi sorotan adalah ketika pendakwah bernama lengkap
Miftah Maulana Habiburrahman itu membeberkan tarif ceramahnya yang
sangat fantastis.
Alhasil, dari informasi yang beredar tersebut, warganet membandingkan antara
Gus Miftah dan Ustaz Adi Hidayat ketika membahas perihal tarif ceramah.
Berapa tarif ceramah Gus Miftah dan Ustaz Adi Hidayat?
Pegiat media sosial X bernama Rumail Abbas membeberkan jika tarif ceramah
Gus Miftah mencapai Rp75 juta rupiah untuk durasi 1,5 jam.
Nominal tersebut hanya untuk Gus Miftah saja, artinya masih masih ada biaya
yang harus dikeluarkan oleh pihak pengundang untuk keperluan lain, seperti
akomodasi rombongan, hotel, transportasi dan riders lainnya.
Hal tersebut terungkap ketika ia ada salah seorang temannya dari Pengurus
Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) yang hendak mengundang Gus Miftah.
Diperkuat dengan sebuah informasi yang beredar di Facebook, bahwasanya rekan
pengurus NU di luar Jawa juga mengetahui isu ini.
Kirain tarifnya cuma Rp75 juta, eh ternyata Rp200 juta. pic.twitter.com/l2a9bvPUuZ
— narkosun (@narkosun) December 9, 2024
Senada dengan tersebut, dalam sebuah video singkat terlihat Gus Miftah juga
pernah mengeluarkan pernyataan terkait tarifnya ceramah yang cukup
fantastis.
Gus Miftah bercerita kepada jamaah bahwa dirinya pernah diundang oleh
pengusaha batu bara dan menyebut jika dirinya diberi uang sebesar Rp75 juta
untuk satu jam ceramah.
“Saya waktu itu diundang sama pengusaha batu bara, sama penyanyi dangdut.
Penyanyi dangdut nyanyi lima lagu, saya ngaji satu jam. Selesai acara,
penyanyi dangdut dikasih Rp150 juta, saya dikasih Rp75juta,” kata Gus
Miftah.
Namun, ia menolak uang tersebut karena merasa lebih rendah dari penyanyi
dangdut, dimana dirinya adalah pendakwah yang mampu memberi pesan kebaikan.
“Makanya saya pulang dikasih Rp200 juta. Hahaha,” imbuhnya.
Ustaz Adi Hidayat
Ustaz Adi Hidayat, Lc., MA (Instagram/adihidayatofficial)
Soal tarif ceramah, Ustaz Adi Hidayat juga sempat menyinggungnnya. Beda dari
Gus Miftah, UAH mengaku tak senang membahas tsoal hal itu.
“Saya paling tidak suka kalau boleh saya katakan, saya paling benci jika ada
seorang mengatakan, 'Berapa tarif mengundang Ustadz Adi?'” kata Ustaz Adi
Hidayat dikutip dari video YouTube @/videoberfaedah99.
Terlebih lagi, ia menuturkan jika dakwah itu merupakan aktivitas menyebarkan
ilmu agama seluas-luasnya, sehingga bisa dilakukan tanpa pamrih.
“Kalau perlu Anda nggak usah bayar, ada tiket saya datang sendiri. Saya beli
tiketnya,” imbuhnya.
Bahkan, Ustaz Adi Hidayat menasihati agar amplop tersebut digunakan untuk
membeli makanan agar semua jamaah dapat merasakan manfaatnya.
“Saya lebih suka Antum, teman-teman Antum, belikan tuh yang Antum mau, kasih
amplop tuh untuk makanan, untuk macam-macam, supaya semua jamaah mendapatkan
kenyamanannya,” tandasnya.
Sumber:
suara
Foto: Sebuah video yang kini jadi sorotan adalah ketika pendakwah bernama
lengkap Miftah Maulana Habiburrahman itu membeberkan tarif ceramahnya yang
sangat fantastis.